Halo the last friday on 2012! Saya sekarang percaya kalau hari Jum'at itu benar-benar penuh berkah! Hari ini, saya sudah belajar banyak hal baru dalam hidup saya.. dan tentu sajaaa... terimakasih, Tuhan, atas semua pelajaran hidup, dan perjalanan yang mengesankan bersama para Power Rangers ku yang ter-sayang-idiot-rakus-narsis-gila-konyol-malu-maluin-tapi ngangenin :) :* ({})
Hari ini, dimulai dari pagi hari yang cerah, sampai senja yang gerimis dan lumayan dingin bersama rombongan Power Rangers gila ku ini. :D
Perjalanan di dalam bis kota, kelak kelok jalan raya, tangis haru pertemuan, keripik GALAK, foto-foto :D perpisahan dan harapan bersama..
Alun-alun kota, sepiring tahu telor, rujak cingur, telur puyuh, dan soto ayam, serta hiruk pikuk kota Malang, dan berbagai raut wajah sebagian kecil masyarakat Indonesia, dari segala lapisan di kota kecil ku ini...
Hari yang cukup melelahkan! :) Lalu klimaks-nya adalah, ketika suaramu yang malam-malam begini tengah riuh bersenandung ditelingaku.. Menemani ku hingga dini hari, sama seperti beberapa hari yang lalu sebelum kamu memulai perjalanan panjang mu. :) Perjalanan panjaaang~ yang bukan hanya sebuah perjalanan fisik, tapi juga perjalanan hati! :)
Ini, sudah kesekian kali nya aku-dan-kamu, kembali terlibat dalam percakapan absurd melalui kabel optik.. Percakapan aneh, yang kali ini "sedikit" melibatkan beberapa tetes airmata-ku, tentu saja, aku menangis dalam diam :') Serta melibatkan sedikit kejujuran tentang apa yang "masing-masing" kita pendam.. MASING-MASING? hhh, rasanya aku terlalu ke-GR-an dengan kata-kata mu dibeberapa menit terakhir tadi.. menit terakhir, saat akhirnya Low Batt menjadi pemisah -_-
Bukaaan......! Bukan ucapan selamat malam dan selamat tidur dari mu yang membuat apa yang ada "di dalam sini" tiba-tiba menjadi brutal dan semakin tidak terkendalikan oleh otak ku..
Bukan sapaan atau panggilan khusus darimu yg membuat jantung ini terpompa lebih cepat dan lebih bergemuruh. Tapi tentang yang kamu maksud dengan "ketakutan" dan "pernyataan" mu, yang ntah kau ucapkan secara jujur, atau cuma halusinasi mu saja~ atau ilusi mungkin ya? :'D haha
Omong-omong.. Aku lebih senang berbicara dengan mu melalui telepon seperti ini, karena dengan begini, aku bisa menyembunyikan bagaimana gemetaran nya kaki ku, dan senyum kecil yang selalu tersunggingg saat aku melihat sosokmu dari kejauhan. Saat kamu bersama Geng Gila mu yang juga absurd itu tengah duduk-duduk di teras musholla, atau melihat sosok mu sekilas saat upacara bendera, atau ketika sedang makan dikantin :)
Melalui pembicaraan jarak jauh seperti ini, Aku bisa menyembunyikan betapa rapuhnya aku, dan bergemuruh nya detakan jantungku saat aku berpapasan denganmu. Sepertinya, aku harus berterimakasih kepada Bapak Alexander Grahambell yang sudah berjasa menemukan telepon. Karena beliau, aku bisa bebas mengobrol denganmu tanpa harus diam gemetaran menahan Euforia yang melanda sekujur tubuh ku :D Haha, iya! kamu yang sederhana ini mampu membekukan dan membuat aku yang hiperaktif ini menjadi kelu dan tidak dapat berkata kata. Kamu, yang unik dan sedikit aneh ini, mampu membuat aku yg biasanya cerewet dan mengoceh tiada henti menjadi diam dan hanya menunduk sambil tersenyum senyum kecil saat bertemu dengan mu.
Waktu terus berjalan, dan bumi masih tetap berotasi.. Dan diantara gelapnya malam.. kamu masih terus bercerita dengan penuh semangat dan antusiasme tinggi.. dan disini? aku juga masih setia mendengarkan :)
Kamu bercerita banyaaaaaak sekali :) tentang perjalanan mu ke Mahameru.. saat kamu terpisah bersama teman-temanmu sewaktu hendak mendirikan tenda.. 3 jam yang katamu cepat, dari Arcopodo ke puncak.. Dan kamu lah orang pertama dari rombongan Gila mu yang berhasil menjejakkan kaki di tanah tertinggi dipulau Jawa :)
3676 mdpl.. Dan diseberang sana, kamu masih dengan bangganya bercerita tentang setiap hal yang kamu nikmati di Mahameru.. :) termasuk perjumpaan mu dengan mbak-mbak cantik yang dengan riangnya kamu ceritakan kepadaku, serta bagaimana eksotisnya padang ilalang, betapa memukau nya Ranu Kumbolo.. dan sunyinya Kali Mati.. serta, Tanjakan Cinta.. dan *ehm, boleh aku tau? siapa yang kamu pikirkan selama pendakian mu melalui tanjakan cinta? karena mitos bilang "Jika kita mendaki tanjakan cinta itu, tanpa melihat kebelakang sambil terus memikirkan orang yang kita cintai, niscaya keinginan tersebut akan terkabulkan~"
Tapi toh, itu hanya mitos.. dan lagi, jika aku bertanya "siapa yang kamu pikirkan" ? pasti tetap bukan aku jawabannya :') hehehe :)
Waktu semakin merangkak maju.. namun suaramu masih terus mengisi keheningan malam.. dan kamu bercerita lagi.. Kali ini tentang bagaimana kisah hubungan mu bersama seseorang.. Bagaimana rasanya disakiti, lalu mencoba mencari pengganti.. tapi gagal~ Well, "ditolak" itu sudah menjadi resiko seorang laki-laki ! Tapi setidaknya laki-laki yang berani ditolak itu lebih baik daripada laki-laki yang memilih jalan diam-diam seperti "kami" ini.. Kami, kaum hawa, yang hanya bisa diam dan menunggu serta memendam jika jatuh hati pada seseorang.
Kali ini kita berbicara panjang lebaaaarrr, Mas~ :)
Sangaat lamaaaaa dan rasanya sangat menyenangkan ketika kamu mau membagi sepenggal kisahmu kepadaku! :)
Dan aku yang biasanya mendapat giliran untuk bercerita, kali ini harus rela jadi pendengar setia :)
Kamu masih bercerita lagi.. masih tidak berhenti.. dan kali ini tentang dirimu sendiri.. tentang kebingungan mu.. kekosongan mu.. dan kamu yang membutuhkan seseorang yang bisa memberi kamu perhatian, serta dekat denganmu.. memberimu semangat dalam menjalani beberapa bulan terakhir masa putih abu-abu mu :) sebelum akhirnya kamu bertempur dengan Ujian Nasional dan Ujian ujian lain di Perguruan Tinggi yang akan kamu tuju nantinya.
ITB? Jurusan Teknik Pertambangan? atau, menuntut ilmu di benua yang ditinggali bangsa Arya yang bermata biru itu? atau jadi pemain sepak bola dan bisa melegenda seperti grup andalanmu, Manchester United! :) Apapun itu, semoga semuanya terwujud, Mas! :)
Dan seharusnya kamu tidak perlu khawatir, Mas :)
Karena taukah? tanpa kamu sadari.. ada kok orang yang peduli ke kamu.. ada kok orang yang memperhatikan kamu.. yang selalu menyemangati kamu walau orang ini tidak secara langsung memberi pukpuk, atau pelukan, dan uluran tangan pada kamu. Orang ini hanya bisa berdo'a demi kamu, dan untuk semua orang yang ia sayangi.
Iya.. tanpa kamu sadari orang ini selalu mendo'akan mu disetiap sujud nya :') tanpa kamu sadari.. ada orang yang kegirangan ketika pesan singkat mu mengisi inbox nya :')
tanpa kamu sadari.. ada orang yang diseberang telpon ini selalu berbisik lirih meng-amin-i do'a do'a kecilmu.. impian, dan harapanmu :')
Iyaa.. tanpa kamu sadari, orang ini selalu memperhatikanmu dari jauh.. dan akan ikut tersenyum lega bila melihat keadaan mu baik-baik saja..
Saat mendengarkan kamu bercerita seperti itu, Aku menahan diri sekuatnya untuk tidak berkata "ada aku disini, Mas.." tapi, aku memang terlalu takut untuk mencoba menghibur perasaan kosong mu, dan aku juga tidak seharusnya berkata seperti itu, karena "rules" yang ada. :')
Lagipula, aku nanti malah semakin memperburuk hubungan kalian yang "katanya" sudah berakhir, namun ternyata "kalian" membuat kesepakatan untuk kembali bersama lagi saat usai Ujian Nasional nanti. ~
Diantara percakapan yang panjang ini, aku sempat bertanya, bagaimana bila aku menjauh, bahkan kalau perlu, menghilang saja sekalian.. Agar aku tidak disangka "PARASIT".
Haha.. hidup terkadang kejam dan seenaknya sendiri. Lagi-lagi, aku yang harus mengalah dan mencoba menerima keadaan. Lagi-lagi, aku lah yang disalahkan dan dituduh dari A-Z... Menjadi tersangka atas semua hal, yang sejatinya tidak ku ketahui sama sekali.
Jadi? Lebih baik aku menjauh saja bukan? hehe :)
Tapi, ketika mendengar keputusan ku ini.. diseberang sana, suaramu hilang timbul.. lalu seingatku, kamu bertanya : apa aku yakin dengan keputusan untuk menjauh? Lalu, entah mendapat kekuatan dari mana, Aku tiba-tiba berkata jujur, kalau rasanya memang sulit.. dan sama saja seperti menyakiti diri sendiri~ hhh.. :')
Dan tanpa aku sadari, beberapa tetes air mata ini kembali jatuh.. Aku hanya heran.. kenapa harus kamu? Kamu yang tidak bisa aku miliki :') Kamu yang hanya bisa aku kagumi dalam diam.
Kenapa harus kamu yang akhirnya merobohkan pertahanan ku setelah berbulan-bulan lamanya aku menolak semua yang datang. Setelah berbulan-bulan aku terbiasa dengan "kesendirian" ku. Kenapa harus kamu, jika nyatanya kamu masih ber-label "hak milik"-nya.
Dan sebelum Low batt yang mengakhiri percakapan rumit ini.. Disini aku masih sesak menahan tangis agar tidak ketahuan oleh kamu yang ada diseberang sana..
Dan setelah obrolan ini berakhir.. aku masih bingung.. dan terus bertanya dalam hati.. Kenapa harus kamu? dan kenapa lagi-lagi harus saya yang tersakiti? Kenapa harus kamu? jika nyatanya kamu hanyalah mimpi yang terlalu sulit dan terlalu tinggi untuk aku raih..? :')
Well, yang saya tau sekarang.. saya harus bisa menerima keadaan. Legowo dan mencoba terlihat baik-baik saja mungkin? :')
Setelah sekian lama berusaha mematikan ego, dan ambisi..
Hari ini akhirnya saya paham, kalau cinta itu nggak harus memiliki. Cukup liat dia senyum dan ketawa serta dalam kondisi baik-baik saja, itu sudah membuat saya tersenyum puas :)
Ternyata kalau bisa legowo dan ikhlas.. jadi secret admirer atau pun perasaan kita yang nggak ter-balas.. Itu pun bisa kita jalani sama senyuman :D
Someone said : "Memiliki itu nomer dua. Yang lebih penting itu, bahagia dan kenyamanan. Nggak ada yang bisa maksa keadaan, kalau dia bahagia sama kamu, walau dia bukan punyamu.. Ya udah, jalani aja! :) Jangan terpuruk lagi cuma gara-gara satu makhluk yg berjudul cowok! :) "
Terimakasih "wangsit" nya, ya Allah :p
Petunjuk dan pelajaran baru yang semakin membuat saya jadi lebih ikhlas menjalani semua nya. Yang membuat saya bisa senyum, walaupun luka nya periih.. sangat perih dan sangat dalam malah :'D
Hidup itu penuh liku liku, ada suka ada duka :p Saya percaya kalau Allah itu maha adil :D
dan semuanya udah diatur, dan bakalan indah pada waktunya! :)
Terimakasih juga buat kamu, pemilik rambut kuncup, senyum kuda, dan mata belo' :D
Kamu.. yang gila,acakadut,hiperaktif, tapi jenius dan sering tiba-tiba ngilang kayak setan.. -_-
Terimakasih sudah mau berbagi cerita :) tentang semeru, 3676 mdpl, gak mandi selama 4 hari disana, dan tentang hatimu yang ternyata bener-bener ruwet! sulit buat dibaca, dan saya nggak berani menyimpulkan, karna takut sakit lagi hatinya :p nggak berani berharap banyak :) Kamu udah pernah hadir aja, itu udah cukup :)
Terimakasih juga Power Rangers! :* atas perjalanan yang lain dari biasanya :D pedagang asongan, pengamen di bis kota dan lirik-lirik lagu nya yang menyayat hati.. asrama-asrama pondok, lipsync di alun-alun, pengemis kecil yang memaksa diberi tambahan uang, dan hujan di senja yang indah! :)
Sekali lagi, Terimakasih Tuhan.. Terimakasih, saya masih diberi kesempatan untuk belajar tentang sebagian kecil roda kehidupan bersama Power Rangers yang gila ini, dan masih bisa mendengar suaranya malam ini.
Good Night :*
Farida Firdani :) 0606FF ♡
Tidak ada komentar:
Posting Komentar